Bahasa Bunga

Jadi, dulu gue adalah seorang penulis diary. Dan karena hal itulah gue memutuskan untuk punya blog. Hmmm, agak aneh ga sih punya diary? Ga kan? Tapi dulu, pernah ada yang menertawakan gue krn gue masih nulis diary. Iiih, padahal kan ga ada salahnya. :P
Ya, sekarang karena sadar nulis itu selalu bikin pegel, beralihlah gue ke blog tercintaaa.

Tadi, barusan, sekitar 15 menitan yang lalu gue sibuk ngubek-ngubek lemari sebelah meja belajar buat nyari pensil 2B demi kesuksesan esok hari. Tapi apa yang gue temukan? Tadaaaaaaaa!

Sebuah diary warna biru muda dengan gambar white ( cewek dengan mata besar berkilau yang dulu lagi ngetren banget waktu SD) lengkap dengan isinya yang bikin gue.............. HAHAHAHAHA


Dulu saya penggemar sejati komik Imadoki! semoga aja deh di antara followers blog gue ada yang suka juga. Ya, komik itu ceritanya tentang seorang gadis dari desa yang dapat beasiswa di kota, namanya Tanpopo, dia dijahatin banyaaak banget orang di sekolahnya tapi tetap ceria dan baik hati. Tokoh cowoknya namanya Kouki. Aduh, dia jutek banget dan kaya raya tapi........ dia luluh sama Tanpopo dan hobi mereka berdua adalah merawat bungaaaaa... so sweet.

Nah, di diary gue itu ada catatan mengenai bahasa bunga yang dulu sering ditulis gitu deh di komik Imadoki!
Berikut ini salinannya.......



1. Petunia
Hatiku menjadi lembut saat bersamamu



2. Yellow Geranium
Pertemuan yang tak terduga



3. Sunflower
Aku akan menantikan kehadiranmu



4. Amaranth
Cinta abadi yang tidak pernah pupus



5. Lilac
Persahabatan



6. Aster
Memikirkan seseorang yang berada jauh



7. Iris
Kabar baik!



8. Dandelion
Berpisah sampai saat bertemu lagi


Begitulah kurang lebih. Ayo, pakai bunga untuk ungkapkan perasaan hihi

Aaah, jadi senyum-senyum sendiri deh bacanya, dan ingin beli selusin Dandelion buat seseorang di luar sana..........................